Arti Karat pada Emas: Cara Membaca Kode dan Menghitung Kadar Kemurnian

Kode emas perhiasan

Arti Kode Karat pada Emas Perhiasan

Emas adalah salah satu logam mulia yang paling berharga dan populer di dunia. Memahami karat pada emas, kode perhiasan, dan cara menghitung kadar emas sangat penting bagi siapa saja yang ingin membeli emas, baik untuk investasi maupun perhiasan. 

Karat menunjukkan tingkat kemurnian emas, sementara kode pada perhiasan memberikan informasi tambahan tentang kualitas emas yang Anda beli. Artikel ini akan membantu Anda memahami semua hal tersebut agar Anda bisa membuat keputusan yang bijak.


Baca juga : Jual emas tanpa surat jogja tanpa ribet


Apa Itu Karat pada Emas?

Definisi Karat

Karat adalah satuan yang digunakan untuk mengukur tingkat kemurnian emas. Semakin tinggi jumlah karat, semakin tinggi kandungan emas murninya. 

Emas murni dianggap memiliki 24 karat, yang berarti 100% emas tanpa campuran logam lain. Sebagai contoh, emas 18 karat mengandung 75% emas murni, sementara sisanya adalah campuran logam lain seperti perak atau tembaga.

Tabel jenis kadar emas

Jenis-Jenis Emas Berdasarkan Karat

Emas tersedia dalam berbagai tingkat karat, mulai dari 24 karat hingga 9 karat. Berikut adalah perbedaannya:

  • 24 Karat: Emas murni dengan kadar 99,9%. Sangat lunak dan umumnya digunakan untuk investasi atau penyimpanan nilai, bukan untuk perhiasan sehari-hari karena mudah tergores.
  • 22 Karat: Mengandung sekitar 91,6% emas dan 8,4% logam campuran seperti perak atau tembaga. Biasanya digunakan untuk perhiasan dengan tampilan mewah, namun tetap cukup lunak sehingga membutuhkan perawatan ekstra.
  • 21 Karat: Memiliki kandungan emas sekitar 87,5%. Lebih tahan lama dibandingkan 22 karat dan sering digunakan untuk perhiasan di beberapa negara tertentu, termasuk di Timur Tengah.
  • 18 Karat: Mengandung 75% emas dan 25% logam campuran. Lebih tahan lama dan populer untuk perhiasan berkualitas tinggi yang tahan terhadap aktivitas sehari-hari.
  • 16 Karat: Mengandung sekitar 66,6% emas. Jarang digunakan, namun dapat ditemukan pada perhiasan tertentu yang membutuhkan keseimbangan antara daya tahan dan estetika.
  • 14 Karat: Mengandung sekitar 58,5% emas. Umumnya digunakan untuk perhiasan sehari-hari di beberapa negara, terutama karena daya tahannya lebih baik dibandingkan emas dengan karat lebih tinggi.
  • 12 Karat: Mengandung 50% emas. Biasanya digunakan untuk perhiasan yang lebih ekonomis, namun tetap memiliki nilai estetika dan daya tahan.
  • 10 Karat: Mengandung sekitar 41,7% emas. Sangat tahan terhadap goresan, namun kadar emasnya rendah sehingga lebih terjangkau secara harga.
  • 9 Karat: Mengandung sekitar 37,5% emas. Paling tahan lama di antara jenis emas lainnya, namun memiliki kandungan emas yang sangat rendah sehingga lebih sering dianggap sebagai perhiasan campuran dibandingkan perhiasan emas murni.

Memilih jenis emas berdasarkan karat bergantung pada kebutuhan dan tujuan Anda, baik itu untuk investasi atau penggunaan sehari-hari.

Kode-Kode pada Perhiasan Emas dan Artinya

Pengertian Kode Huruf pada Perhiasan Emas

Selain kode angka, perhiasan emas sering kali memiliki kode huruf yang menunjukkan asal pabrikan atau produsen emas tersebut. Kode-kode ini dicetak untuk menandai identitas pembuat perhiasan dan bisa membantu pembeli mengenali merek atau kualitas perhiasan yang dibeli. Berikut adalah beberapa kode huruf yang umum ditemui dan penjelasannya:

  • AR: Aneka Rupa, sering merujuk pada pabrikan emas lokal.
  • PR: Prima Gold, produsen perhiasan dengan kadar emas tinggi.
  • LGT: Logam Mulia Tertentu, menandakan produk dengan standar tertentu.
  • L: Lotus, merek perhiasan emas ternama.
  • HT: Harta Tambang, menunjukkan sumber emas dari tambang tertentu.
  • MT: Mulia Tambang, pabrikan yang sering memproduksi emas 18 karat.
  • DY: Dunia Yasa, produsen emas yang memiliki sertifikasi internasional.
  • RS: Raja Surya, terkenal di kalangan perhiasan tradisional.
  • KY: Kalimantan Yellow, menunjukkan emas asal Kalimantan.
  • Lotus: Merek premium dengan perhiasan emas berkualitas.
  • MG: Mitra Gold, pabrikan yang fokus pada perhiasan modern.
  • KH: Kencana Hati, merek perhiasan lokal populer.
  • HWT: Harmoni Wahana Tambang, pabrikan emas dengan variasi karat.
  • UBS: Untung Bersama Sejahtera, salah satu merek perhiasan emas terkenal di Indonesia.
  • M: Murni, menandakan kadar emas tinggi.
  • N: Nasional, merujuk pada pabrikan emas berskala nasional.
  • BMW: Berlian Mulia Wahana, produsen perhiasan dengan desain mewah. Selain kode angka, perhiasan emas sering kali memiliki kode huruf yang menunjukkan asal pabrikan atau produsen emas tersebut. 

Memahami kode huruf ini dapat membantu Anda memastikan keaslian dan asal-usul perhiasan emas.

Pengertian Kode Emas

Kode pada perhiasan emas adalah angka yang menunjukkan kadar emas dalam perhiasan tersebut. Kode ini biasanya dicetak pada bagian kecil dari perhiasan dan menggambarkan persentase emas murni dalam campurannya. Contoh kode umum adalah 750, 916, dan 585.

Tabel Kode Emas dan Artinya

Berikut adalah beberapa kode emas yang sering dijumpai dan artinya:

KodeKandungan EmasKarat
99999,9%24 Karat
91691,6%22 Karat
87587,5%21 Karat
75075%18 Karat
66666,6%16 Karat
58558,5%14 Karat
50050%12 Karat
41741,7%10 Karat
37537,5%9 Karat


Memahami kode-kode ini akan membantu Anda menentukan kualitas emas yang akan dibeli.

Cara Menghitung Kadar Emas dengan Rumus

Rumus Perhitungan Kadar Emas

Untuk menghitung kadar emas, Anda bisa menggunakan rumus sederhana berikut:

Sebagai contoh, untuk emas 18 karat:

Contoh Praktis

Misalnya, Anda memiliki cincin dengan kode 916. Artinya, cincin tersebut mengandung 91,6% emas murni atau setara dengan 22 karat. Dengan memahami cara ini, Anda dapat dengan mudah mengevaluasi kadar emas dalam perhiasan apa pun.

Emas untuk Investasi: Karat Mana yang Tepat?

Perbedaan Emas 24 Karat vs. 18 Karat

Emas 24 karat adalah pilihan terbaik untuk investasi karena kemurniannya yang tinggi. Namun, emas ini cenderung lebih lunak sehingga kurang cocok untuk digunakan sehari-hari. 

Sebaliknya, emas 18 karat lebih kuat karena adanya campuran logam lain, sehingga sering digunakan untuk perhiasan yang tetap memiliki nilai estetika dan daya tahan.

Tips Memilih Emas Berdasarkan Karat

Ketika memilih emas, pertimbangkan:

  • Tujuan: Untuk investasi, pilih emas 24 karat. Untuk perhiasan sehari-hari, emas 18 karat adalah pilihan yang lebih praktis.
  • Harga: Emas dengan karat lebih tinggi biasanya lebih mahal.
  • Kualitas: Pastikan Anda memeriksa kode pada perhiasan untuk memastikan kadar emas.

FAQ tentang Karat Emas, Kode, dan Kadar

  1. Apa perbedaan emas 18 karat dan 24 karat? Emas 18 karat mengandung 75% emas murni, sementara emas 24 karat adalah emas murni 100%. Emas 18 karat lebih tahan lama, sedangkan emas 24 karat lebih bernilai untuk investasi.
  2. Bagaimana menghitung persentase emas murni dalam cincin atau kalung? Gunakan rumus: .
  3. Emas 24 karat vs. emas 22 karat, mana yang lebih baik? Untuk investasi, emas 24 karat lebih baik karena kemurniannya lebih tinggi. Namun, emas 22 karat lebih cocok untuk perhiasan karena lebih tahan lama.

Penutup

Memahami arti karat pada emas, kode perhiasan, dan cara menghitung kadar emas adalah langkah penting untuk memastikan kualitas dan nilai emas yang Anda beli. 

Baik untuk investasi maupun perhiasan, informasi ini akan membantu Anda membuat keputusan yang bijak. Jangan lupa untuk selalu memeriksa kode pada perhiasan dan menghitung kadar emas sebelum membeli. 

Selamat berinvestasi atau berburu perhiasan emas yang sesuai dengan kebutuhan Anda!

You might also like